Babel, kabarxxi.com – Saat dikonfirmasi sebanyak dua kali terkait adanya bagi-bagi uang kepada puluhan oknum Wartawan, Anggoro selaku PPK PUPR BPJN ( Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Provinsi Babel ) yang ber-alamat Perumahan Graha Loka Selindung, kota Pangkalpinang enggak memberi tanggapan alias bungkam. Kamis 13 Juni 2024
Pada konfirmasi pertama, Selasa 11 Juni 2024 pukul 15:49 WIB, awak media mengirimkan konfirmasi melalui pesan WhatsApp kepada Anggoro selalu ppk Kementrian PUPR BPJN (balai pelaksanaan jalan Nasional provinsi Babel) melalui nomor 08536630xxxx terkait adanya bagi-bagi uang kepada puluhan oknum Wartawan, “UANG PRIBADI ATAUKAH UANG NEGARA”.
Berdasarkan keterangan sumber yang tidak mau disebut namanya, Saat berada di sebuah warkop jalan Selan, kecamatan pangkalan baru, kabupaten Bangka Tengah, mengatakan.
“kami sudah dikasih uang Bang sama Pak Anggoro Kementrian BPJN Setiap akhir bulan Selama ini, kalau Perorangan kita dikasih Rp 250 (Dua Ratus Lima Puluh Rupiah) dan Ada juga yang Rp 200 (Dua Ratus Ribu), “ucap seseorang oknum wartawan/sumber saat berada di sebuah warkop jalan Selan.
Menyikapi adanya hal tersebut, melalui pesan WhatsApp Awak media mengkonfirmasi ANGGORO bunyi konfirmasi pertama. “Assalamualaikum selamat sore pak PPK, Saya Syahrial dari media kabarxxi.com. Izin konfirmasi terkait adanya info bagi-bagi uang untuk oknum wartawan. Apakah hal tersebut dibenarkan. Jika dibenarkan, Itu uang apa pak. uang pribadi kah atau uang negara. Mohon tanggapan atas konfirmasi kita. ., namun atas konfirmasi tersebut tidak mendapatkan tanggapan alias bungkam.
Pada konfirmasi kedua kalinya, Rabu 12 Juni 2024 pukul 10:42 Anggoro kembali tidak merespon dan mengabaikan konfirmasi tersebut padahal pesan terkirim udah centang dua alias sudah dibaca.
Patut diduga berapa banyak kah kerugian Negara. kepada BPKP, KPK, Kejagung RI, untuk menindak lanjuti Adanya praktek Bagi-Bagi Uang Oleh Anggoro selaku PPK Karna hal ini bersifat Bertentangan dengan Hukum.
Hingga berita ini tayang, Awak media masih berupaya, menelusuri fakta dalam pemberitaan ini, dan akan mengkonfirmasi ke pihak pihak terkait. Agar bisa berimbang dan layak menjadi konsumsi publik(Red).
Reporter: Syahrial/Tim