Ekbis  

Apical Berinvestasi US$ 1 Miliar untuk Ekspansi Produk Hilir Minyak Sawit di Dumai, Riau

JAKARTA, KabarXXI.Com – Apical, pengolah minyak nabati terkemuka dengan jangkauan global yang luas, menanamkan investasi senilai US$ 1 miliar di Dumai, Riau, untuk meningkatkan produksi produk bernilai tambah di Indonesia.

Investasi ini, dimulai sejak akhir 2021, sejalan dengan visi pemerintah Indonesia yang ingin meningkatkan industri hilir, serta menjadi bagian dari rencana ambisius Apical untuk memfasilitasi kolaborasi yang lebih luas bersama mitra-mitra distribusi di dalam dan luar Pulau Jawa, serta mendorong penetrasi pasar lokal.

Langkah ini akan memperluas jaringan distribusi Apical dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.

“Investasi ini memperkuat komitmen Apical dalam mendukung kegiatan bisnis di pasar lokal dan visi pemerintah Indonesia untuk meningkatkan perkembangan industri minyak sawit. Melalui hilirisasi, kami berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional, menciptakan lapangan kerja, dan mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia,” ujar Manumpak Manurung, Head of Government and Industry Relations Apical.

Apical, bagian dari grup RGE yang didirikan Sukanto Tanoto, ingin mempererat kolaborasi dengan para pemangku kepentingan yang terdiri atas pemerintah lokal, perusahaan di industri makanan, serta UMKM di seluruh Indonesia.

Lewat kolaborasi dengan para pemangku kepentingan yang menghasilkan produk makanan dan berbagai kegiatan yang memakai produk Apical, mencakup sejumlah merek seperti Vitas, Medalia, Camar, dan Harumas.

Apical mendorong pertumbuhan industri makanan dan menyediakan peluang ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat.

Menurut Market Development Manager, Apical, George Tjijptamustika, Apical ingin meningkatkan jumlah mitra distributor di Pulau Jawa, serta membuka wilayah distribusi baru di luar Jawa, seperti Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

Dia juga menjelaskan, Apical akan mengkaji strategi harga produk agar semakin banyak konsumen dapat mengakses produk-produknya.

Tentang RGE – www.rgei.com

Berkantor pusat di Singapura, RGE adalah grup usaha manufaktur yang berbasiskan sumber daya alam dengan kegiatan operasional global.

RGE memproduksi serat tekstil natural, minyak makan, kemasan yang ramah lingkungan, serta gas alam bersih yang digunakan untuk membuat berbagai produk yang memasok makanan, pakaian, dan energi bagi dunia.

RGE ikut meningkatkan kehidupan miliaran orang melalui produk berkelanjutan yang dipakai setiap hari.

Dengan aset senilai lebih dari US$ 35 miliar dan 70.000 karyawan, RGE menciptakan masa depan dengan prinsip daur ulang, material yang terurai di alam, serta jejak karbon yang lebih rendah.

Berkomitmen pada pembangunan berkelanjutan, pelestarian alam, dan pemberdayaan masyarakat, RGE memperjuangkan manfaat positif bagi masyarakat, negara, iklim, pelanggan, dan perusahaan.

Beroperasi di Indonesia, Tiongkok, Brazil, Spanyol, dan Kanada, RGE terus berekspansi dan merambah pasar-pasar baru.

Tentang Apical – www.apicalgroup.com

Apical adalah pengolah minyak nabati terkemuka dengan jangkauan global yang luas. Dengan fasilitas pengilangan yang terintegrasi vertikal, dan proses produksi yang bernilai tambah, Apical menjadi pemasok integral yang menyediakan makanan, pakan ternak, oleokimia, dan bahan bakar terbarukan, termasuk bahan bakar berkelanjutan bagi seluruh industri.

Dengan aset-aset terintegrasi di lokasi strategis yang tersebar di Indonesia, Tiongkok, dan Spanyol, Apical mengelola berbagai fasilitas pengilangan, pabrik oleokimia, pabrik bahan bakar nabati dan terbarukan, serta pabrik penghancur biji buah sawit.

Lewat usaha patungan dan kemitraan strategis, Apical juga memiliki fasilitas pengolahan dan distribusi di Brazil, India, Pakistan, Filipina, Timur Tengah, Afrika, Amerika Serikat, dan Vietnam.

Pertumbuhan Apical dilandasi aspek keberlanjutan dan transparansi, serta sebuah prinsip utama bahwa Apical dapat membuat dampak positif ketika mengembangkan bisnis dan menyediakan solusi inovatif bagi pelanggan.

Sumber: PRNewswire

Baca berita lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *