Babel, kabarxxi.com – Maraknya bisnis Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU simpang Rimba, kabupaten Bangka Selatan, provinsi Bangka Belitung merajalela di kalangan tertentu untuk menguntungkan diri sendiri, tanpa memperhatikan kepentingan orang lain atau masyarakat yang membutuhkan BBM Bersubsidi.
Dugaan kuat, yang dilakukan oleh SPBU simpang Rimba, kabupaten Bangka Selatan melayani pengerit dan oknum penegak hukum mendapatkan uang setoran setiap hari sebesar 300 rb tersiar di media online, Sabtu 8 Juni 2024
dikutip sebuah pemberitaan yang dipublikasikan oleh media online yang di sampaikan oleh narasumber tertulis di pemberitaan. “bahwa SPBU simpang rimba ini banyak melanggar dari SOP dari Pertamina. Ketentuan yang seharusnya tidak melayani pengerit motor maupun pengerit mobil. Pada kenyataan nya SPBU simpang rimba ini masih melayani pengerit. Penyalah guna BBM yang terjadi membuat harga menjadi tinggi sekali.
Sala satu pengurus SPBU simpang Rimba bernama Supri Saat dijumpai Team media terkait Penyalahgunaan Minyak subsidi (BBM) Dihadapan Awak media Mengatakan,
Memang benar setiap Pengerit di kenakan biaya tambahan sekitar 5 ribu rupiah Per satu Rit, Apabila pengerit memakai Barcode dalam satu orang, Pengerit bisa membawa dua atau tiga Barcode.
Masih dalam keterangan yang di sampaikan oleh Supri, “kita juga Pihak SPBU berbagi ke pihak aparat penegak hukum (APH) Berbagi Rezeki lah, dan pihak oknum polsek dan oknum Korem, oknum LSM Dan oknum Media.
Namun tak hanya adanya setoran kepada oknum penegak hukum, Supri pun menyampaikan bahwa pemilik SPBU simpang Rimba bernama Iqbal asal desa simpan katis, kecamatan simpang katis, kabupaten Bangka Tengah namun bertempat tinggal di kota Pangkalpinang, sala satu caleg (Iqbal) dari partai G***dr 2024 yang belum dilantik, “sumber dikutip di sebuah artikel.
Upaya yang dilakukan oleh awak media meminta keterangan dari Supri bertujuan untuk menggali informasi agar pemberitaan berimbang dan layak menjadi konsumsi publik, masih dalam keterangan yang di sampaikan oleh Supri, “Aku tidak tahu, salah atau tidak nya. Tanya kan saja ke Polsek, Dan tanya kan ke KOREM, tanyakan perangkat desa terang Supri, “terlulis disebuah artikel pemberitaan media online.
Menyikapi Viralnya di media online oknum penegak hukum/Polsek dan oknum korem mendapatkan uang setoran di SPBU simpang Rimba, melalui pesan WhatsApp awak media kabarxxi.com mengkonfirmasi Kepala kepolisian Resort (Kapolres) Bangka Selatan AKBP trihanto Nugroho, bunyi “assalamualaikum selamat siang Ndan, izin konfirmasi, terkait adanya pemberitaan yang dipublikasikan oleh media online, bahwasanya oknum Polsek dan oknum korem mendapatkan setoran dari sala satu SPBU simpang Rimba.
Jika hal tersebut dibenarkan, bahwasnya oknum Polsek mendapatkan setoran setiap hari dari SPBU tersebut. Upaya dan Tindakan apakah terhadap oknum Polsek tersebut.
“Terimakasih infonya akan di cek tulisan tersebut, “ucapannya terkirim melalui pesan WhatsApp.
Meskipun pemberitaan ini dipublikasikan Awak media tetap berupaya, menelusuri fakta dalam pemberitaan, dan akan mengkonfirmasi ke pihak pihak terkait. Agar bisa berimbang untuk pemberitaan selanjutnya dan layak menjadi konsumsi publik.
Reporter: Syahrial/Tim
